Mendukung Pengusaha Wanita

women

Apakah wanita menghadapi lebih banyak tantangan dalam berusaha dan memiliki bisnis dibandingkan pria?  Penelitian menunjukkan bahwa secara global lebih banyak rintangan yang dihadapi wanita dalam hal memulai bisnis.  Di Indonesia, secara khusus, wanita memiliki lebih banyak kesulitan dalam memulai bisnis baru dan cenderung memulai bisnis kecil (mikro) yang kurang aman. Ada dua rintangan signifikan yang dihadapi pengusaha wanita:

  • Prasangka sistemik dan implisit yang tertanam dalam start-up dan ekosistem wirausaha
  • Kedua hal tersebut berhubungan dengan norma sosial dan budaya yang menempatkan wanita sebagai orang tua utama.  Secara historis, wanita telah menghadapi rintangan dalam kemajuan karier karena peran gender mereka dalam keluarga berencana

Bias Implisit

womenSeperti yang dijelaskan oleh Dr. Sarah Saska, bias implisit merujuk kepada informasi, sikap dan stereotip yang memberi tahu alam bawah sadar dan memerintahkan proses untuk memutuskan hal dengan cepat. Bias implisit adalah hubungan dari perilaku, stereotip dan norma budaya yang kita miliki mengenai berbagai jenis manusia. Sehingga, menanamkan keberagaman dan strategi penyertaan dalam rencana bisnis kecil (seperti merekrut dan mempromosikan pengusaha wanita) akan menghasilkan kesempatan keberhasilan jangka panjang yang lebih baik untuk bisnis Anda (Phillips, 2016). Perusahaan yang memahami bias implisit biasanya:

  • Lebih inovatif
  • Lebih cerdas
  • Pembuat keputusan yang lebih baik
  • Menyelesaikan masalah lebih efektif
  • Memahami kebutuhan berdasarkan pelanggan yang beragam & global

Terkait merekrut kandidat, bagaimana Anda yakin bahwa Anda merekrut kandidat yang berbeda?

  1. Buat keputusan dengan perlahan
  2. Ketahui hal yang saat ini Anda miliki
  3. Pikirkan hal yang hilang
  4. Bekerja keras untuk membuatnya lebih baik

Pendekatan:

  • Membatasi deskripsi pekerjaan menjadi kualitas “yang harus dimiliki”
  • Mengubah bahasa dalam deskripsi pekerjaan sehingga dapat mencakup makna yang lebih luas.
  • Menghapus nama dan tanda identitas lain dari lowongan pekerjaan
  • Membuat standar pertanyaan wawancara kerja

Pengusaha Wanita di Indonesia

w1Pada November 2017, Badan Program Pembangunan Persatuan Bangsa Bangsa menerbitkan laporan yang dibiayai oleh Pemerintah Kanada berjudul Women’s Entrepreneurship and Access to Finance: Tantangan dan Kesempatan Wanita yang memiliki Usaha Sosial di Indonesia. Laporan tersebut menemukan bahwa banyak wanita yang memiliki usaha menghadapi tantangan sulit mencakup akses terbatas ke pinjaman dan diskriminasi. 

Empowering Women Entrepreneurs in East Java, Indonesia

Business environment for women in Indonesia

Kesempatan Bisnis untuk Wanita di Indonesia

Wanita Pemilik Bisnis Menantang Rintangan di Indonesia

Kesepatan, Pendekatan dan Inisiatif

Toolkit untuk membantu bisnis menghadapi bias implisit

Referensi untuk Wanita di Indonesia

Cerita Sukses di Indonesia

Contoh lain yang dibuat oleh Herwinto C. Sutantyo dalam Medium.com:

Nadine Freischlad juga memposting di internet tentang daftar pengusaha wanita di Indonesia yang telah mendobrak stereotip:

  1. Aulia Halimatussadiah - Nulisbuku
  2. Catherine Hindra Sutjahyo - Zalora
  3. Cynthia Tenggara - Berrykitchen
  4. Claudia Widjaya - BerryBenka
  5. Yenti Elizabeth - BerryBenka
  6. Diajeng Lestari - HijUp
  7. Donna Lesmana - Lolalola
  8. Grace Tahir - PilihDokter
  9. Hanifa Ambadar - Female Daily
  10. Nabilah Alsagoff - Doku
  11. Veronika Linardi - Qerja

Saved Modules

89% of toolkit completed