Ringkasan rekomendasi-rekomendasi

Sehubungan dengan dunia pasca pandemi yang akan muncul, sangat penting untuk mengidentifikasi bagian-bagian dari pembangunan kapasitas MSME yang akan diangkat melalui kedua tindakan-tindakan strategi jangka pendek dan panjang. Rencana pelaksanaan jangka panjang harus dengan mempromosikan perkembangan pasca pandemi yang inklusif dan mendukung pengusaha-pengusaha perempuan dan kaum muda, demikian juga menyediakan bantuan dalam transformasi digital, memastikan kesempatan-kesempatan mengakses keuangan dan layanan-layanan dukungan, dan akhirnya mendorong MSME menggeser dari berorientasi domestik menjadi lebih berorientasi internasional dengan meningkatkan akses pasar global.

Perangkat ini telah menfokus atas enam tema area utama dari fokus. Kemitraan rekomendasi-rekomendasinya tercangkup dalam masing-masing tema seperti berikut:

Promosi Perkembangan Pasca Pandemi yang inklusi:  

Dialog sosisal antara pemerintahan, MSM dan pemangku jabatan kunci adalah sangat penting untuk mencapai sebuah tanggapan krisis yang inklusif dan jalan-jalan menuju pemulihan yang berkelanjutan.  Pemerintahan harus memastikan bahwa kebutuhan-kebutuhan dari bisnis kecil menurut kebutuhan-kebutuhan mereka yang beragam (contoh: ukuran dari perusahaan, jenis kelamin dan umur dari pengusaha) diangkat melalui pemantauan dan evaluasi rencana-rencana tindakan adalah bagian dari pemulihan ekonomi jangka panjang. 

Mendukung Pengusaha-pengusaha Perempuan dan Kaum Muda: 

Hambatan-hambatan sistemik yang membatasi pemberdayaan ekonomi dari perempuan dan kaum muda harus diangkat supaya dapat memaksimalkan potensi ekonomi mereka, dalam kedua pengaturan resmi maupun tidak resmi, melalui pembangunan kapasitas yang lebih lanjut, promosi jaringan-jaringan pengetahuan, dan koleksi dari data yang terpilah. 

Aiding Membantu Transformasi Digital MSME:  

Para pembuat kebijakan harus lebih lanjut mengakses usaha-usaha MSME yang sudah ada untuk menyatukan strategy digital ke dalam model bisnis mereka, dan menyediakan tambahan dukungan transformasi digital seperti seharusnya.  

Mendapatkan AKses untung Pendanaan:  

Pemerintahan harus membuat akses ke keuangan dan beragam mekanisme pendanaan yang dikenal dan dapat diakses, demikian juga ditargetkan untuk kebutuhan-kebutuhan khusus dari MSME dan para pengusaha (contoh: oleh ukuran perusahaan, industri, jenis kelamin dan umur), yang dapat diakses melalui penggumpulan data.         

Memastikan Akses ke Layanan-layanan Dukungan MSME:  

Pememrintahan didorong untuk menginvest lebih banyak sumber-sumber daya dalam marketing dan penyaluran informasi dari Program-program dukungan dan layanan-layanan MSME, untuk memastikan detil atas sumber-sumber daya diketahui baik oleh para pengusaha, seca khususnya perempuan dan kaum muda.

Mendorong Akses Pasar yang Lebuh Luas:  

Para Pengusaha dan MSME yang mencari pengalaman pasar internasional harus didorong oleh para pejabat pemerintah untuk memperluas pasar-pasaran di luar negeri. Termasuk menginvestasi dalam informasi yang jelas dari kesempatan-kesempatan internasional, dan dalam meningkatkan ketrampilan para pengusaha untuk berpartisipasi dalam pasar-pasaran di luar negeri.

Untuk belajar lebih lanjut tentang rekomendasi-rekomendasi yang diuraikan dalam perangkat ini, silakan ulas laporan penelitian Yayasan Asia Pasifik di Canada Advancing Growth in the Asia Pacific: Challenges and Policy Solutions for MSMEs in a Post-Covid World, including a matrix of the Partnership’s policy recommendations. (Memajukan Pertumbuhan di Asia Pasifik: Solusi Tantangan-tantangan dan Kebijakan untuk MSME dalam Dunia Pasca Covid, termasuk sebuah matriks dari rekomendasi-rekomendasi kebijakan Kemitraan).